Blog Tuttorial Tips dan Update Informasi

Lazada Indonesia

Dukung #MariBicara Sebuah Gerakan Bersama Perang Terhadap Kejahatan Seksual

Dua bulan berlalu sejak kita pertama kali mendengar tewasnya YY, gadis 14 tahun yang mati mengenaskan setelah 14 laki-laki memperkosanya.


Tak lama kemudian, kita mendengar tragedi yang menimpa E, perempuan yang diperkosa, dibunuh sadis dengan cangkul karena menolak disetubuhi.  V, gadis manado ini diperkosa 19 orang di mana dua pelaku di antaranya adalah oknum polisi.

Daftar nama perempuan dan anak yang menjadi korban perkosaan di Indonesia seakan tiada habisnya. 

Presiden Joko Widodo telah menetapkan kekerasan seksual sebagai kejahatan luar biasa yang perlu penanganan luar biasa.

kekerasan seksual
Sejak itu pula, diskusi terbentuk di masyarakat tentang hukuman yang pantas bagi para pelaku biadab. Mulai dari hukuman seumur hidup, kebiri kimia, hingga hukuman mati. Perbincangan ini baiknya tidak terhenti di sini saja. 

Hal penting: mari kita #mulaibicara juga tentang bagaimana menangani, melindungi, dan memulihkan korban.

Karena itu saya mengajak Anda untuk bersama-sama memahami kekerasan seksual dari sudut pandang korban/penyintas.

Seberapa umum kekerasan seksual di tengah masyarakat?

Bagaimana penegak hukum menangani korban kekerasan seksual?

Dan paling penting: dukungan apa yangKITA SEMUA bisa berikan pada mereka?

Berikut ini sebuah survei di www.change.org/MulaiBicara dari teman-teman Lentera Sintas Indonesia dan Magdalene.co untuk memahami perspektif ini.

KITA bisa menjadi agen perubahan dan kekuatan kolektif untuk mengakhiri kekerasan seksual di Indonesia. Isi survei ini. Suara Anda berarti bagi kami.

Ayo kita #MulaiBicara,
Tag : Media Sosial
0 Komentar untuk "Dukung #MariBicara Sebuah Gerakan Bersama Perang Terhadap Kejahatan Seksual"

Apa Komentarmu ?
Catatan :
1. Gunakan bahasa yang baik dan sopan dalam berkomentar
2. Berkomentar lah sesuai dengan tema artikel.
3. Dilarang menuliskan link aktif di kolom komentar, NO SPAM
4. Share this post G+1 sebagai support blogger Indonesia

Back To Top